Mengedukasi Budaya Khas Indonesia di Museum Batik Yogyakarta

Museum Batik Yogyakarta, merupakan salah satu destinasi wisata yang pada dasarnya mampu mengedukasi terkait seni khas Indonesia yang tidak lain adalah batik. Di museum ini, kamu bisa menemukan koleksi yang mencapai jumlah ribuan yakni 1200 koleksi batik. Terdapat 560 batik cap, 124 canting, 500 lembat kain batik tulis dan 35 wajan , bahkan bahan pembuatan batik berupa cairan malam bisa kamu temukan disini. Menyempatkan diri berwisata sambil menikmati pelajaran mengenai proses membatik tentu menjadi satu hal yang sayang untuk kamu lewatkan saat berada di museum ini. Rangkaian proses membatik hingga makna dari masing-masing motif batik bisa kamu ketahui di museum ini. Jelas hal ini akan menambah ilmu pengetahuan kamu tentang batik.

Ragam penghargaan pun telah diraih oleh museum batik pertama di Yogyakarta ini. Beberapa penghargaan dari MURI pun telah berhasil disabet. Adapun penghargaan pertama yang diraih adalah Sulaman terbesar batik dengan ukuran mencapai 90 x 400 meter persegi. Penghargaan ini diperoleh pada tahun 2000 silam. Berselang setahun setelahnya, museum batik ini kembali meraih penghargaan dari MURI juga sebagai pelopor museum sulaman pertama di Indonesia. Dari sejumlah rekor ini tentu saja sangat menarik jika kamu bisa mengunjungi dan merasakan langsung suasana yang ada di dalamnya.

Baca juga : Wisata Museum Jogja

Akses Menuju Museum Batik Yogyakarta

Untuk kamu yang tertarik berkunjung ke museum ini, tentu harus mengetahui akses masuk menuju lokasi. Adapun akses masuk yang bida ditempuh tergolong sangat mudah karena banyak angkutan yang bisa mengantarkan kamu ke museum ini. Jika kamu berada di stasiun Lempuyangan, maka menaiki becak bisa menjadi pilihan. Jika ingin merasakan suasana Jogja secara lebih, maka berjalan kaki juga bisa menjadi pilihan bagi kamu. Bagi kamu yang ingin menikmati perjalanan bus, untuk bisa sampai ke museum ini, kamu bisa menaiki bus Transjogja pada jalur 2A dan juga 2B.

Harga Tiket Masuk Museum Batik Yogyakarta

Sebagaimana museum pada umumnya, tentu ada sejumlah tarif yang dikenakan pada pengunjung. Adapun tarif yang dikenakan untuk bisa masuk ke museum batik Yogyakarta ini adalah sebesar lima belas ribu rupiah per orangnya. Jadwal buka museum ini ialah mulai hari Senin hingga Sabtu dimulai pada pukul 09.00 pagi hingga pukul 15.00 sore. Mengenai waktu tentu saja ini sangat fleksibel dan bisa kamu sesuaikan dengan jadwal kosong. Jika memang ingin santai melakukan perjalanan wisata edukasi di museum ini, maka akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk melakukan wisata.

Baca juga : Museum Affandi

Aktivitas di Museum Batik Yogyakarta

Hal terpenting dari kesgiatan wisata tentu saja aktifitas yang akan dilakukan selama berkunjung. Bagi kamu yang berkunjung ke museum batik Yogyakarta ini, aktifitas yang bisa kamu lakukan selama berada di dalam museum antara lain adalah belajar mengenai ragam jenis alat-alat yang digunakan untuk membuat batik. Selain itu, kamu bisa memperkaya pengetahuan dengan melihat  koleksi batik berjumlah hingga ribuan. Kamu bisa menemukan 1200 koleksi batik. Terdapat 560 batik cap, 124 canting, 500 lembat kain batik tulis dan 35 wajan , bahkan bahan pembuatan batik berupa cairan malam bisa kamu temukan disini.

Itulah sejumlah informasi mengenai destinasi museum batik Yogyakarta, mulai dari akses menuju lokasi, harga tiket masuk hingga aktivitas yang bisa dilakukan disana. Jika tertarik, maka sudah saatnya kamu mempersiapkan diri. Jangan lupa mengajak sanak keluarga agar mereka turut mendapatkan edukasi mengenai karya seni kebanggaan Indonesia yang satu ini. Ajarkan lebih banyak hal agar mereka bisa mengenal dan mencintai budaya dalam negeri.

Avatar photo
Jatim Plus

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Mengedukasi Budaya Khas Indonesia di Museum Batik Yogyakarta yang dipublish pada 15 Maret 2023 di website JatimPlus.id

Leave a Comment